EVOS Divine mungkin sudah tidak lagi menjadi juara FFML S6 Divisi 1. Akan tetapi, mereka masih mungkin meraih gelar dalam ajang FFIM 2022 Fall mendatang.
Satu hal menarik dari EVOS Divine sebagai salah satu tim ternama di scene Free Fire Indonesia adalah susunan lineup yang mereka gunakan dari musim ke musim. Bahkan sejak FFIM 1 di mana saat ini masih ada SAM13 (dulu bernama MR13) dan MR05. Dua bintang ikonik ini tidak pernah absen membela EVOS sejak saat itu.
Terlebih untuk Regi “MR05” Pratama, semangatnya sebagai sosok rusher utama tim tidak pernah kendor sedikitpun. Selama hampir 3 tahun dengan berbagai META ia sudah bertahan. Bahkan dirinya berhasil meraih gelar predator pada FFIM 2021 Fall.
- EVOS Divine tak berkutik, begini resep juara SES Alfaink
- Jars tinggalkan RRQ Kazu, inactive atau dijual?
Memang usia dari MR05 masih cukup muda sebagai atlet. Namun apakah alasan dirinya selalu membela EVOS Divine dari awal sampai saat ini?
Tak pernah berpikir untuk rehat dan meninggalkan EVOS Divine, MR05: Saya masih bisa!
Dalam sebuah livestreaming melalui akun Tiktok miliknya, Regi “MR05” Pratama memberi alasan terkait mengapa dirinya tidak mau rehat dan terus membela EVOS Divine. Klip tersebut kemudian dibagikan oleh akun bernama JALOXX.
Dalam video tersebut MR05 bahkan tidak pernah menghitung sudah berapa lama dia membela timnya tersebut. Alasan utama ia tetap setia bertempur dan tidak pernah rehat adalah karena dirinya masih mampu bersaing dengan semua lawan-lawannya.
“Dari awal saya pertama kali ikut turnamen Free Fire saya belum pernah rehat. Di satu sisi saya merasa masih bisa bersaing sama orang-orang (pemain) yang sekarang, gitu,” ucap MR05.
Ia pun kembali menekankan jikalau memang masih mampu dan masih bisa kenapa harus rehat. Baginya mengejar tujuan utama dalam berkompetisi adalah satu poin penting yang selama ini ia yakini dalam bergelut sebagai pemain profesional.
“Semisalnya masih bisa bersaing kenapa harus rehat? Kalau misalnya ada tujuan yang memang sudah kita kejar dari dulu kenapa tidak kita kejar? Kalau sudah kita dapatkan baru kita rehat,” sambungnya.
Meninggalkan sebuah warisan dengan berbagai pencapaian tertinggi adalah sasaran dari MR05. Baginya, hal itu bisa memberikan rasa tenang dan bangga jikalau nantinya ia akan teruskan kepada anak cucunya kelak.
“Contoh nantinya jika kita sudah tua dan memiliki anak, kita bisa banggakan semua pencapaian itu untuk anak nantinya, misalnya ‘bapak dulu juara dunia nih, bapak dulu juara lokal nih, juara setiap season’, kita ceritakan semuanya”
“Tunjukkin semua hasil pencapaian kita, tunjukkin semua piala, sertifikat kompetisi baru kita bisa rehat,” pungkasnya.
Walau memang perjalanan MR05 dan EVOS Divine tidak selalu mulus, namun mereka sudah mengukir hasil prestasi yang cukup membanggakan. Selama 2 tahun terakhir 3 kali menjadi juara FFIM, juara FFML S5 Divisi 1 dan prestasi lainnya di minor/3rd party event.
Semoga dengan adanya tekad dan motivasi positif yang dimiliki MR05, ia mampu membawa EVOS Divine untuk menjadi tim Free Fire terkuat di Indonesia dan menjadi panutan bagi banyak rusher-rusher ternama lainnya.
BACA JUGA : RESMI: FFWS 2022 digelar di Bangkok, Thailand pada bulan November