Esports Wild Rift akan segera menggelar Summer Season of the SEA Icon Series dan kini kita sudah semakin bisa merasakan META dan champion mana yang harus menjadi pilihan utama.
Kaisaya yang merupakan shoutcaster dan analis serba bisa untuk League of Legends: Wild Rift, baru-baru ini berbagi beberapa statistik dengan ONE Esports.
Kaisaya mengungkapkan mengapa lima champion spesifik ini mampu memainkan peran besar dalam kemenangan tim di level profesional beserta alasannya. Berikut ulasannya:
ADC – Kai’Sa
Kai’Sa saat ini menjadi champion dengan 100% pick rate di Preseason SEA Icon Series Filipina dan menjadikannya sebagai ADC paling diincar di liga. Kai’Sa dikenal sebagai champion late game, tetapi sudah sangat berbahaya saat dia meningkatkan skill pertamanya, Icathian Rain.
Satu hal yang paling penting dalam memainkan Kai’Sa adalah memastikan dirinya bisa dengan sangat cepat meningkatkan level. Hal terbaik adalah memasangkannya dengan champion tank support, seperti…
Support – Alistar
Alistar tetap menjadi salah satu champion support terbaik dalam permainan. Skill pasifnya, Triumphant Roar, dapat memberikan banyak keuntungan bagi dirinya dan rekan satu tim, dan menjadikannya pengawal yang hebat untuk ADC tim.
Skill ultimate-nya, Unbreakable Will, memungkinkan dia untuk menerima damage dalam jumlah besar dari lawan, bahkan cukup untuk menahan serangan turret yang tidak akan bisa dilakukan oleh champion lain di level yang sama.
Semua kemampuan lainnya yang dimiliki Alistar juga bisa membuat tim memiliki banyak kendali dalam crowd control di sepanjang permainan.
Tank – Gragas
Bukan hanya sekadar tank, Gragas juga membawa damage AoE yang masif. Dia dapat digunakan untuk memulai team fight dengan Body Slam, atau untuk melepaskan diri dari pertempuran dan menggusur musuh dengan Explosive Cask. Tingkat kemenangannya (win rate) yang tinggi di scene profesional juga berperan dalam META game.
Gragas merupakan champion yang sangat fleksibel karena bisa dimainkan di mid lane, Baron lane, atau sebagai tanky jungler. Keberadaan dirinya juga sangat penting dalam menentukan strategi dalam draft pick, karena tim dapat menggunakannya sebagai pilihan fleksibel.
- Dapatkan buff di patch 2.2a, Diana dan Pantheon bakal populer?
- Setelah mendapat nerf, Galio dipandang lebih cocok menjadi support
Jungler – Camille
Dalam META Wild Rift sebelumnya, Camille digunakan sebagai counter langsung untuk champion lain seperti Olaf, tetapi kini ia dengan cepat berhasil menjadi salah satu pilihan jungler paling populer.
Skill-skill yang ia miliki secara alami telah membuatnya menjadi pilihan yang baik untuk team fight dan pertarungan kecil, terutama sebagai inisiator.
Skill Hextech Ultimatum miliknya juga telah membuat ia menjadi salah satu setter terbaik di dalam game. Belum lagi dengan beberapa kemampuan burst damage-nya, hal ini sering kali menjadi skill yang membuat dirinya sukses memenangi team fight besar dan berujung kemenangan.
Assassin – Akali
Akali adalah pilihan favorit di scene profesional, terutama untuk ditempatkan di Baron lane. Burst damage-nya yang besar membuatnya menjadi sangat penting dalam team fight, serta memiliki mobilitas tinggi. Hal ini membuat dirinya dapat memainkan lane sendirian.
Skill ultimate-nya, Perfect Execution, juga sangat berguna dalam melakukan ganking, sementara Twilight Shroud memberinya kemampuan melarikan diri yang tinggi.
Satu-satunya masalah dalam menggunakan Akali adalah mungkin Anda tidak akan pernah bisa memilikinya karena dia adalah salah satu champion yang paling sering di-ban dalam permainan.
BACA JUGA: Stargazer, skin line eksklusif pertama di Wild Rift