VCT 2023 tampak sudah siap menyambut semua tim dan penggemar scene Valorant untuk turnamen yang lebih menantang dan lebih mendorong persaingan di antara semua tim pada semua regional di seluruh dunia.
Walau sempat diterpa isu-isu miring mengenai penolakan format, VCT 2023 ternyata lebih mendorong perkembangan para tim di seluruh regional melalui berbagai liga tingkat tinggi dan juga liga promosi menuju panggung internasional.
Para tim tier 2 tidak perlu khawatir jika mereka tidak akan mendapatkan panggung karena format liga franchise yang dikhususkan bagi tim-tim tertentu. Melalui VCT 2023, Riot Games diketahui tidak banyak melakukan perubahan.
Sistem yang telah berjalan selama ini, hanya lebih disempurnakan melalui penyesuaian dan peningkatan kualitas berbagai tim esports di seluruh dunia baik tier 1, tier 2 dan lainnya. Simak penjelasan lengkap mengenai VCT 2023 berikut ini.
- Tiru Benkai, aksi Boaster di Valorant Champions 2022 tidak kalah heboh!
- Phantom vs Vandal: Manakah senjata terbaik di Valorant Champions 2022?
VCT 2023 akan digelar di Berlin, Seoul dan Los Angeles
Liga franchise tier 1 Valorant di seluruh dunia akan digelar di 3 kota berbeda yang telah dipilih sebagai ibukota tiap regional EMEA, APAC dan NA yakni Berlin, Seoul, dan Los Angeles. Liga ini akan berjalan setiap minggunya secara langsung (LAN).
Untuk meningkatkan keseruan dari liga franchise ini, Riot Games menyatakan bahwa setiap regional akan menghadirkan pertandingan dengan berbagai bahasa untuk semua penggemar Valorant di seluruh dunia nantinya.
Periode musim pertama liga franchise akan berlangsung pada bulan Maret hingga Mei. Liga akan berjalan dalam delapan minggu regular season. Di akhir periode liga, akan ada satu tim juara yang dinobatkan dan tim terbaik akan melaju ke VCT Masters 2023.
Di samping dari liga franchise, akan ada berbagai turnamen lainnya untuk berbagai tim di luar liga yang akan mengakomodir jalan mereka untuk bisa ke panggung Internasional. Para tim yang terpilih mengisi liga franchise di setiap regional akan berpindah ke ibukota pelaksana yang akan mulai dilakukan pada tahun 2023 nantinya.
“Tekad dan keinginan yang besar dari semua komunitas pecinta Valorant di seluruh dunia membuat kami bermimpi besar untuk terus mendorong perkembangan Valorant Champions Tour dan memenuhi apa yang diinginkan oleh semua fans di seluruh dunia,” ucap Whalen Rozelle, COO Esports Riot Games.
“Pada tahun 2023, kami akan menggunakan semua yang telah kami pelajari, memberikan ide-ide terbaru membentuk kemitraan yang akan membantu mewujudkan mimpi kami demi kemajuan VCT di waktu yang akan datang,” pungkasnya.
Masih ada turnamen Masters dan Champions dalam VCT 2023
Tidak jauh berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, VCT 2023 masih akan menyelenggarakan Masters dan Champions sebagai event major Valorant. Peserta akan diambil dari tim-tim terbaik dari setiap franchise league di tiap regional.
Masters akan diadakan pada bulan Juni, untuk Champions akan digelar pada bulan Agustus hingga bulan September 2023.
Sistem LCQ dan Turnamen Promosi
Tim-tim terbaik dari setiap franchise league dari setiap regional yang masih belum masuk ke Champions 2023 dapat mengikuti turnamen Last Chance Qualifier (LCQ) di bulan Juli. Tim pemenang dari LCQ berhak atas slot di turnamen Champions 2023.
Bagi tim-tim yang tidak terpilih ke dalam franchise league 2023, dapat mengikuti turnamen challengers yang akan diadakan sebanyak 2 kali. Turnamen challengers akan berlangsung selama musim franchise league dan akan membawa tim terbaik menuju franchise 2024.
Ada dua periode pelaksanaan turnamen challengers, pertama bulan Januari 2023 kemudian diikuti pada bulan Maret 2023. Dua turnamen ini akan berlanjut pada puncaknya yakni Ascencion Tournament pada bulan Juli.
Turnamen ini akan diikuti oleh berbagai tim terbaik dari setiap franchise league dan akan diselenggarakan secara langsung (LAN) untuk mengamankan promosi menuju franchise league selanjutnya.
Menarik, bukan? Apakah kalian semua sudah siap untuk VCT 2023 teman-teman?
BACA JUGA : BOOM Esports pamit dari Valorant Champions 2022, what’s next?