Sony memanaskan persaingan pasar video game dengan membeli studio video game yang telah menciptakan beberapa game populer untuk Microsoft, Bungie. Langkah ini dilakukan tidak lama setelah Microsoft mengemukakan rencananya untuk memboyong Activision Blizzard.
Sony PlayStation mengakuisisi studio game yang melegenda di kalangan pecinta Xbox
Senin (31/1), Sony Interactive Entertainment mengatakan akan menggelontorkan dana sebesar US$3,6 miliar untuk membeli Bungie Inc. yang merupakan penerbit game independen yang berbasis di Bellevue, Washington.
Bungie adalah salah satu studio game yang cukup dikenal di kalangan pecinta Xbox karena telah membuat beberapa franchise terpopuler seperti Destiny dan Halo.
Di halaman resmi Sony, perusahaan video game asal Jepang mengatakan, “keahlian kelas dunia Bungie dalam pengembangan multi-platform dan layanan live game akan membantu mewujudkan visi kami untuk memperluas PlayStation ke ratusan juta pemain baru.”
- Gokil! Microsoft bakal beli Activision Blizzard seharga Rp986 triliun!
- Live streaming jadi penyebab penurunan performa pro player? Ini tanggapan Nimo TV
Persaingan pasar video game dunia semakin memanas di awal tahun 2022
Di tahun 2022, persaingan di pasar video game langsung bergejolak sejak awal. Semuanya bermula ketika Microsoft mengumumkan rencana untuk membeli penerbit game terkenal Activision Blizzard seharga US$68,7 miliar.
Dengan langkah tersebut, Microsoft otomatis mengakuisisi banyak judul game terkenal seperti Call of Duty dan Candy Crush. Banyak yang percaya kesepakatan fantastis ini bakal membantu Microsoft untuk menyalip Nintendo sebagai perusahaan game terbesar ketiga dalam penjualan global, di belakang Sony Jepang dan raksasa teknologi China Tencent.
Microsoft sebelumnya pernah membeli Bungie pada tahun 2000 sampai akhirnya berpisah tujuh tahun kemudian, tetapi hak kekayaan intelektual untuk Halo dimiliki produsen Xbox.
Meski di atas kertas langkah Sony tidak memiliki nilai sebanding dengan langkah Microsoft, namun bukan berarti keputusan Sony keliru. Bahkan petinggi Xbox, Phil Spencer, mentweet ucapan selamat kepada PlayStation yang telah menambahkan tim berbakat ke studio game-nya. Tahun lalu ia juga mengatakan kepada situs berita Axios bahwa “mereka telah belajar banyak” sejak melepaskan Bungie.
Ikuti ONE Esports di Facebook untuk berita, panduan, dan highlight game lainnya.
BACA JUGA: Sony bawa virtual gaming ke level lebih tinggi dengan PlayStation VR2