Juara Toyota GR GT Cup Asia tahun lalu Nathayos Sirigaya, sukses mendominasi kompetisi berkat kecepatan dan konsistensi embawanya memasuki lingkaran pemenang. Namun, Sirigaya menyadari bahwa untuk mempertahakan gelarnya di tahun ini bukan hal yang mudah..
“Ekspektasi saya tentu saja tinggi,” ucap Sirigaya kepada ONE Esports, “Tetapi saya tidak melupakan faktor lainnya seperti keberuntungan. Ini balapan, apapun bisa terjadi. Dan terkadang, untuk meraih kemenangan memang membutuhkan keberuntungan. Mungkin saya bisa menang, mungkin tidak.”
Sirigaya bersama dengan 19 pembalap lain yang berasal dari tujuh tim akan beradu cepat untuk mendapatkan gelar juara Toyota GR GT Cup Asia 2022 pada tanggal 29 Oktober mendatang. Jika berhasil, pemenang akan mendapatkan total hadiah sebesar USD$ 21.000 dan akan mewakili Asia di ajang GR GT Cup Global Final 2022.
Sebagai juara bertahan, Sirigaya memahami bahwa ia akan menjadi incaran pembalap lain di turnamen ini, namun Sirigaya tidak menganggap ini sebagai beban. “Metode saya untuk memasuki turnamen berubah setiap tahun,” ucapnya. “Pengalaman akan membuat kami terus berevolusi.”
Bersama sang juara, ONE Esports juga membahas keseruan turnamen tahun ini, persiapan mental dalam balapan dan berbagai hal yang memotivasinya bertahan di dunia balap.
Pentingnya kekuatan mental
Tidak seperti turnamen lainnya, Toyota GR GT Cup Asia 2022 menuntut para pembalap untuk memiliki ketrampilan untuk menguasai berbagai jenis mobil yang ada di line up Toyota GR . Kali ini, tantangan untuk para pembalap akan makin terasa dengan adanya tambahan variasi cuaca di sejumlah sirkuit.
Sirigaya telah membuktikan keterampilannya di semua mobil yang dikemudikan, tetapi seperti halnya pembalap lain ia memiliki mobil favorit. “Saya suka GR Yaris, mobil yang membawa saya menjadi yang terbaik di V1600 Finnish,” kata Sirigaya yang mengaku tidak sabar untuk memacu GR Yaris tahun ini. “Di Fuji Speedway, karena selalu menjadi balapan yang seru mengingat mobil yang bertenaga rendah, namun akan melaju di sirkuit kecepatan tinggi.
Untuk para pembalap yang memiliki kesulitan untuk beradaptasi dengan berbagai mobil, sirkuit dan kondisi balap yang berbeda di Toyota GR GT Cup Asia 2022, Sirigaya memberikan tips yang sederhana namun ampuh: “Latihan akan mengurangi kesalahan.”
Meski demikian sang juara menyatakan bahwa kekuatan mental memiliki peran besar dalam meraih kesuksesan.
“Balapan tidak selalu berjalan sesuai rencana. Anda membutuhkan kekuatan mental untuk bangkit lagi saat kesalahan terjadi. Tetap tenang, beranilah untuk mengambil kesempatan, pikirkan segala risiko, menganalisis situasi dan bagaimana cara mengatasinya. Itulah yang saya lakukan.”
Faktanya, Srigaya bahkan mengatakan jika ia bisa memberikan saran kepada dirinya sendiri saat masih muda dulu, maka, “Tenang – kesabaran adalah kunci balapan .”
Apa yang memotivasi sang juara?
Sirigaya adalah pemain lama di eMotorsport dan selalu menjadi perwakilan Thailand untuk Gran Turismo sejak delapan tahun, dan motivasinya terhadap dunia balap tidak pernah berubah yaitu keluarga.
“Ayah saya penggemar otomotif,” lanjut Sirigaya. “Ia memiliki pengaruh besar dalam kehidupan saya seputar otomotif.” Dan sekarang sebagai seorang ayah, Sirigaya merasa bawah keluarganya adalah motivasi saat balapan. “Saya bahagia mampu meraih pendapatan dari sim racing untuk anak perempuan saya yang cantik.”
Dalam waktu dekat ini, Sirigaya ingin mempertahankan gelar juara untuk dapat mewakili Asia di ajang GR GT Cup Global Final. “Tahun lalu saya sempat merasakan Global Final, namun karena COVID-19, balapan digelar secara online dari rumah. Saya mengerti kompetisi ini sangat ketat, tetapi saya ingin kembali dan memperlihatkan kemampuan saya.”
Saksikan Sirigaya dan semua pembalap GAZOO Racing terbaik Asia di ajang Toyota GR GT Cup Asia 2022 pada tanggal 29 Oktober 2022. Klik di sini untuk informasi lebih lanjut mengenai Toyota GR GT CUP Asia 2022.