YouTuber Swedia, Felix “PewDiePie” Kjellberg, telah menetap secara permanen di Jepang sejak 2022. Dalam usahanya memahami tanah yang ia tuju, content creator tersebut mulai belajar bahasa Jepang sebelum bermigrasi ke negeri matahari terbit.
Bersama dengan istrinya, Marzia “MarziaPie” Kjellberg, dan anjing mereka, dia dari Inggris dengan jet pribadi yang menghabiskan dana hampir US$80.000, semua karena hewan peliharaan mereka kelebihan berat badan beberapa kilogram dari standar maksimum maskapai penerbangan.
Sejak saat itu, Pewds mencoba mempelajari Nihongo (bahasa Jepang) dengan bantuan beberapa aplikasi pembelajaran.
- 3 alasan A Space for the Unbound layak jadi game Indonesia terbaik tahun ini
- Tahapan Seleknas SEA Games 2023 Kamboja Tim Nasional Esports dimulai!
PewDiePie mengandalkan aplikasi Anki dan Todai untuk belajar bahasa Jepang
YouTuber dengan kolekse “red diamond play button” itu memasang dua aplikasi belajar bahasa Jepang di perangkatnya — Anki dan Todai.
Anki adalah aplikasi gratis yang dapat digunakan untuk menghafal kosa kata. Nama aplikasi secara harfiah diterjemahkan menjadi “menghafal” dalam bahasa Jepang.
“Kalian bakal mendapatkan banyak kartu flash yang dibuat sendiri, bagian itu yang sangat saya sukai,” kata Pewds dalam video Q and A-nya.
“Jika saya ingin mempelajari sebuah kata, saya hanya perlu memasukkannya ke perpustakaan dan flashcards akan mengulangi penulisan dan cara pengucapannya untuk saya. Saya pikir itu cara yang menyenangkan.”
Sedangkan Todai adalah aplikasi agregator berita Jepang yang memungkinkan penggunanya membaca artikel dalam bahasa furigana (alat bantu baca bahasa Jepang yang menggunakan hiragana dan katakana), serta dilengkapi dengan terjemahan dan kamus.
PewDiePie juga bereksperimen dengan “hal-hal yang menyenangkan” dalam hal cara belajar bahasa Jepang lainnya.
Apakan kini PewDiePie bisa berbicara bahasa Jepang dengan lancar?
Ya, PewDiePie bisa berbahasa Jepang, namun dia masih belajar untuk fasih berbahasa Nihongo.
Dia mengakui bahwa mempelajari bahasa tidak mudah baginya, itu membutuhkan waktu yang tidak sebentar.
Pewds juga mengungkapkan bahwa dia sempat berhenti belajar untuk sementara waktu sebelum pindah ke Jepang, namun kemudian pria 34 tahun itu melanjutkannya setelah menyadari kegemaran pada bahasa tersebut.
“Saya sebenarnya menikmati belajar bahasa Jepang, menurut saya itu sangat menyenangkan,” katanya. “Saya akan merekomendasikan orang untuk belajar bahasa. Saya memang tidak pandai belajar bahasa, tapi ini adalah tantangan, dan saya tidak akan menyerah.”
Sang YouTuber juga berencana untuk mengajari anak-anaknya bahasa Jepang di masa depan jika mereka mendaftarkan mereka di sekolah. Namun, di rumah, anak-anak akan berbicara kepada mereka dalam bahasa Inggris, serta bahasa ibu kedua orang tuanya, bahasa Swedia dan bahasa Italia.
Kalian para Bro Army bisa menonton vlog Q and A Pewds di bawah ini:
Ikuti akun resmi ONE Esports di Facebook, Instagram dan TikTok untuk mendapatkan kabar terkini esports, hasil pertandingan, gosip transfer dan update harian lainnya.
BACA JUGA: Hadiah gratis! Inilah kode redeem Genshin Impact 2023