Rocket League hadir sebagai game free-to-play di Epic Games Store pada tanggal 23 September dan para gamer langsung berbondong-bondong mencoba game hyper sepak bola tersebut.
Daya tarik Rocket League ternyata cukup besar hingga bisa menciptakan sebuah tonggak sejarah baru untuk game perpaduan balapan dan sepak bola yang unik tersebut.
Untuk pertama kalinya sejak game diluncurkan pada tahun 2015, Rocket League memecahkan rekor 1 juta pemain hanya dalam waktu dua hari setelah debutnya di Epic Games Store. Corey Davis, salah satu kepala pengembangan di Psyonix, mengonfirmasi pencapaian tersebut melalui Twitter:
“Hari ini Rocket League menembus satu juta pemain!”
- Setelah digratiskan, server Rocket League kewalahan tanggung lonjakkan jumlah pemain
- Rocket League jadi game free-to-play di Epic Games Store
Perlu diingat jika pencapaian tersebut diraih sebelum dimulainya event Llama-Rama, event kolaborasi antara Rocket League dan Fortnite. Event tersebut pastinya bakal membawa lebih banyak pemain lagi, tunggu saja sampai kalian mendengar kabar rekor baru dari Rocket League.
Sebelum akhirnya mencapai jumlah pemain di tujuh digit, rekor jumlah pemain terdahulu Rocket League hanya di angka 119.000, yang tercatat pada bulan Maret tahun ini, saat game itu hanya tersedia di Steam.
Mengingat Rocket League juga mendukung fitur cross-play, besar kemungkinan catatan positif game tersebut akan berlangsung lebih lama. Namun hanya waktu yang akan membuktikan apakah tonggak sejarah ini adalah puncak kesuksesan Rocket League atau apakah ini hanya sekedar permulaan.
BACA JUGA: Football Manager 2020 tersedia gratis di Epic Games Store