Rocket League tidak diragukan lagi merupakan game revolusioner di kelas game sepakbola. Game ini pertama kali dirilis pada tahun 2015 di platform PC dan PS4, kemudian mengembangkan sayap ke konsol lain seperti Xbox One dan Nintendo Swith. Game ini dikembangkan oleh Psyonix yang baru saja diakuisisi Epic Games.

Belakangan ini santer terdengar kabar di kalangan Rocket League Community yang mengatakan bahwa game itu akan hadir di platform mobile, oleh karena itu mari kita lihat apakah kabar ini mungkin bisa jadi kenyataan.

Awalnya kabar mulai mencuat setelah Psyonix mengunggah cuitan pada 5 Mei lalu yang berisikan lowongan pekerjaan di berbagai posisi, salah satunya adalah Dev QA Tester dengan kualifikasi kemampuan dan pengalaman di bidang pengembangan game mobile.

Menyikapi cuitan tersebut, banyak orang mulai berspekulasi jika Rocket League akan menghadirkan versi mobile-nya karena kualifikasi yang dibutuhkan pada posisi Dev QA Tester sangat berkaitan dengan game mobile.

Lebih jauh lagi, kabar ini semakin diperkuat dengan langkah akuisisi Psyonix oleh Epic Games yang saat ini sedang memperlebar sayap ke dunia mobile gaming. Perusahaan video game raksasa tersebut sudah melakukan langkah pertamanya dengan merilis Fortnite Mobile dan Battle Breaker. Selain itu, Epic juga sedang berupaya menghadirkan portal game-nya, Epic Games Store, ke platform mobile.

Tidak diragukan lagi jika saat ini industri game mobile sedang berkembang pesat. Maka sudah sewajarnya para devloper dan perusahaan video game mulai melirik industri ini. Saat ini beberapa perusahaan mulai merilis versi moble dari game andalannya, sebut saja Riot Games yang merilis League of Legends: Wild Rift dan Activision yang merilis Call of Duty Mobile. Melihat hal tersebut, bukan sebuah kejutan jika Psyonix menghadirkan Rocket League Mobile.

Meski banyak fakta yang mendukung kabar kemunculan Rocket League Mobile, sejauh ini belum ada bukti kongkret sehingga pembahasan tadi merupakan sebuah asumsi saja. Konfirmasi pasti hanya bisa dihadirkan pihak developer yang tidak lain dan tidak bukan adalah Psyonix.

BACA JUGA: “PlayStation 5” akan gunakan chip generasi berikutnya dari Ryzen dan Radeon milik AMD