Gold Laner, Dhannya “Haizz” Posa Hoputra menggemparkan jagad sosial media terkait tim yang dibela olehnya saat ini, Rebellion Zion. Hal sensitif terkait keuangan tim ia beberkan melalui live-streaming dua hari yang lalu.
Bagi tim-tim MPL tentu isu keuangan sangatlah sensitif. Karenanya, sejak menjadi liga franchise mulai dari MPL ID S4 lalu, setiap tim diharapkan tidak mengalami isu terkait keuangan baik secara internal maupun eksternal.
Salah satu tim yang tercatat mengalami masalah keuangan serius adalah Aerowolf Pro Team. Setelah itu, Genflix sebagai pemilik slot franchise menggandeng Rebellion Esports. Rebellion Zion sudah menjalani MPL selama hampir 3 musim.
Pernyataan kontroversial tersebut disampaikan oleh Haizz ketika ia sedang melakukan live streaming, dengan salah satu pemain EVOS Legends, Tazz. Ia membeberkan jika pihak Rebellion Zion belum memberi bonus/hak kepada pemain dari MPL ID S10.
“(Bonus) MPL kita belum cair-cair dari season 10, aduh ketahuan lagi. Tapi jangan salahin manajemen RBL, yang salah bosnya,” ucap Haiz.
Walau terkesan bercanda, namun hal tersebut merebak dan menimbulkan kericuhan. Para penggemar berspekulasi jika Rebellion ‘bernasib sama’ seperti Aerowolf.
Masalah dibahas lebih lanjut, Haizz ungkap permohonan maaf ke Rebellion Zion
Usai hal tersebut menyebar luas pada Selasa (11/4), mewakili pihak manajemen Rebellion Zion, Claudia “Claupaw” Theodora angkat bicara melalui akun Instagramnya.
Di sana ia menegaskan bahwa apa yang disebutkan oleh Haizz tidaklah menyangkut dirinya atau pihak manajemen lainnya. Kemudian, pada Rabu (12/4) sore Haizz mengungkapkan permohonan maaf atas apa yang telah terjadi.
“Saya Haizz dari Rebellion Esports, mau meminta maaf kepada tim Rebellion Esports dan Moonton atas berita yang telah beredar kemarin. Yang menyebabkan kesalahpahaman dan negatifitas di kalangan publik atas apa yang saya sampaikan dua hari lalu,”
- Terungkap! KB paparkan kunci juara ONIC Esports
- Eksklusif: Pendapat Wann soal minim pro player MLBB baru dari Pontianak
“Kata-kata tersebut bukanlah sesuatu yang pantas untuk diucapkan ke publik atau di live-streaming yang merupakan informasi pribadi yang bisa membuat orang lain salah paham,” ucap Haizz.
Lebih lanjut, Haizz membeberkan jika ia sudah berdiskusi dengan pihak manajemen tim Rebellion Esports dan masalah tersebut sekarang sudah menemui titik terang.
“Semuanya sudah clear, saya dengan pihak Rebellion Esports sudah berdiskusi tentang detail masalah kemarin. Saya sudah mendapatkan pemahaman, dan jawaban yang lebih jelas dari pihak manajemen Rebellion,”
“Intinya tidak ada keraguan di mana kepentingan para pemain dilindungi dengan jelas kepada saya bahwa hak dan pendapatan kami dijaga. Jadi semuanya sudah clear, dari pihak manajemen Rebellion dan Moonton,” tambah Haizz.
Ia menegaskan sekali lagi jika seluruh hak pemain terkait pendapatan dan hal lainnya sudah diatur serta sudah dijaga dengan baik oleh pihak manajemen. Ia meminta kepada seluruh penggemar scene MLBB untuk tidak berspekulasi atau berasumsi yang tidak-tidak.
“Jangan ragu, semua hak pemain dijaga dengan baik. Untuk kalian jangan berspekulasi aneh-aneh dan liar. Jadi begitu saja, sekali lagi saya minta maaf kepada semua pihak, kepada Rebellion, Moonton dan lainnya,” pungkasnya.
Ikuti akun resmi ONE Esports di Facebook, Instagram dan TikTok untuk mendapatkan kabar terkini esports, hasil pertandingan, gosip transfer dan update harian lainnya.
BACA JUGA : Jadwal playoff MDL ID S7, format, hasil dan cara menonton