Alter Ego harus menerima kekalahan beruntun di paruh pertama MPL ID S11. Membuka awal paruh kedua, mereka langsung bertemu EVOS pada Jumat (10/3).
Sejak kehadiran pelatih baru, Nafari, memang Alter Ego tengah mencoba gameplay baru dan dampak perubahan itu cukup besar di paruh pertama. Hadirnya Psychoo dan menempatkan ‘duo kage’ dalam AE masih belum berdampak signifikan.
Bolak-balik mengganti formasi masih belum menjadi solusi efektif. Hal itu kemudian menorehkan rekor buruk Alter Ego sepanjang sejarah dan mereka terdampar di dasar klasemen.
Lawan mereka di sisi lain, EVOS Legends juga mengalami naik turun performa dan perubahan hasil yang cukup signifikan di paruh pertama MPL ID S11. Saykots cs mungkin memasuki MPL ID S11 sebagai tim jawara dunia di IESF WEC 2022, namun itu bukan jaminan.
Nyatanya, performa Sang Macan Putih tak selalu mulus. Alhasil EVOS Legends hanya mampu menjaga posisi di tempat ke-3 klasemen MPL ID S11. Hasil tersebut tak menjadi jaminan, mengingat performa musim lalu pada paruh kedua.
Misi besar berlaku bagi kedua tim di mana Alter Ego mencoba untuk bangkit dan EVOS juga mencoba untuk belajar dari kekurangan di paruh pertama. Seperti apa hasil pertemuan kedua tim? Simak ulasan berikut ini.
Celiboy menggila, Alter Ego rebut game pertama dari EVOS
Alter Ego kembali memasang Rasy di lineup menghadapi EVOS yang tampil dengan Pendragon di game 1. Tak hanya itu, Nino juga kembali diturunkan kali ini menggantikan RaizeL di week sebelumnya.
Dalam beberapa early teamfight, kolektifitas yang ditunjukkan oleh AE tampil lebih baik dibanding EVOS yang selalu ter-pickoff. Debut Pendragon alhasil tak mulus dengan Arlott yang ia gunakan. Hayabusa di tangan Celiboy tampil ganas di match kali ini.
Tampil agresif, AE berhasil melakukan push objektif ke arah base EVOS. Macan Putih mulai tersudut dan harus membalikkan keadaan jika tak mau kalah cepat.
Gaya bermain AE tampak berbeda dengan week sebelumnya di mana mereka lebih pede melawan EVOS pada match paruh kedua kali ini. Tazz dengan permainan Fanny miliknya menciptakan momentum bagus pada menit ke-14.
AE mendapatkan momentum penting di menit ke-20 di mana 3 pemain EVOS ditumbangkan. Namun, AE mencoba untuk mendapatkan lord ke-4. Straight push dilakukan, AE langsung menggempur base EVOS mendapatkan game 1.
El Nino is back! Sempurnakan kemenangan AE atas EVOS Legends
Memasuki game ke-2, EVOS Legends memegang kendali dalam early teamfight atas AE. Keduanya kini tampil dengan susunan draft yang berbeda. Celiboy tampil dengan Fredrinn Jungler beradu dengan Tazz yang mengandalkan Martis miliknya.
Kedua tim tampak adu kekuatan secara kolektif namun Nino dengan Karrie miliknya tampil gemilang dan memimpin AE melucuti pertahanan EVOS secara perlahan. Perebutan Lord pertama menjadi kerugian bagi EVOS Legends.
Berhasil merebut Lord kedua, AE semakin percaya diri mencoba untuk melakukan straight push ke arah base milik EVOS. Branz cs mulai tersudut, Alter Ego berhasil memporak-porandakan base EVOS merebut kemenangan di awal paruh kedua MPL ID S11.
Ikuti akun resmi ONE Esports di Facebook, Instagram dan TikTok untuk mendapatkan kabar terkini esports, hasil pertandingan, gosip transfer dan update harian lainnya.
BACA JUGA : Jadwal MPL ID S11, format, hasil, dan cara menonton