MPL PH Season 7 tengah membara terutama di Grup A yang dihuni oleh Work Auster Force, Aura, Bren, Onic dan Cignal Ultra.
Setelah empat pekan berlalu, Auster Force menjadi paket paling mengejutkan di grup ini dan untuk sementara mereka jadi pemimpin klasemen dengan raihan poin 16 dibuntuti oleh Aura dan Bren.
Performa Bren pada musim ini memang sempat menurun namun belakangan mereka berhasil menemukan lagi sentuhan terbaik dan memperlihatkan tanda-tanda kebangkitan.
Sementara itu Auster Force justu berhasil mengguncang scene kompetitif MLBB di Filipina namun di paruh pertama musim, tim ini tak kuasa mengalahkan pasukan besutan Duckey.
Sebelumnya pelatih Bren Esports ini diketahui beberapa kali mengeluarkan sanjungan terhadap skuad Work Auster Force, pujian itu bahkan diberikan ketika kompetisi masih berada di tahap kualifikasi dan saat konferensi pers Duckey mengutarakan alasannya.
- Lima tuntutan tim esports pada calon pro player – versi pelatih Bren Esports
- Bren Esports populerkan Alpha jungler, mungkinkah muncul di Indonesia?
“Sebenarnya saya melihat tim kami di tim mereka. Secara individu para pemain mereka berbakat, sementara dari sisi mekanik kami punya gameplay yang sama,” jelasnya.
“Kami sama-sama menampilkan gaya bermain ultra agresif dengan sedikit perbedaan di mana mereka bergerak dari waktu ke waktu sesuai perhitungan sementara kami cenderung memainkan pola agresif sejak detik pertama hingga akhir permainan.”
Bren selain berstatus sebagai juara bertahan di Filipina, mereka juga menyandang predikat sebagai tim nomor satu di dunia setelah merajai M2 World Chamionship di Singapura pada awal tahun ini.
MPL PH Season 7 akan memasuki pekan kelima kompetisi akhir pekan ini dan Bren harus menyantap dua laga keras lawan Blacklist International yang masih berstatus tak terkalahkan sebelum meladeni tantangan hebat dari Aura.
BACA JUGA: Blacklist International kian mendominasi MPL PH Season 7