EVOS Legends memperlihatkan perjuangan yang luar biasa di MPL ID S11. Mereka membuktikan gelar juara dunia IESF WEC yang didapati bukan tanpa alasan.
Performa inkonsisten sepanjang regular season dibayar lunas dengan mental juara saat playoff. EVOS Legends melewati 3 comeback paling sensasional sepanjang sejarah tim mereka di MPL, yang dua di antaranya adalah reverse sweep.
Pada laga puncak, Branz Cs memang terbantai 4-0 dari ONIC Esports, tim yang levelnya diakui jauh di atas tujuh tim MPL ID lainnya. Tapi bisa mendapatkan slot MSC 2023 saja sudah menjadi penghargaan tersendiri.
Kebanggaan dari EVOS Legends yang rosternya baru pertama kali merasakan playoff (kecuali Branz dan Dreams) hadir. EVOS Fams pun turut senang tim idolanya kembali tampil di panggung dunia.
Age bangga dengan EVOS Legends, beri janji spesial
EVOS Legends baru saja merilis dokumenter playoff mereka. Di sana terlihat jelas suasana di balik layar dan ruang ganti tim. Paling emosional dan spesial jelas pesan dan kesan Age kepada para pemain.
Sang pelatih terlihat berapi-api dan bangga pada anak asuhnya. Dia sedikit membahas kekuatan ONIC Esports yang memang superior, tapi meyakini juga timnya bisa mencapai level tersebut dengan effort dan waktu.
“Saya tak sangka sebenarnya, kalian gokil. Jika dikasih jalan mulus terus juga tak adil, kalau diberikan gelar juara orang lain juga akan merasakan tidak adil. Pada akhirnya jalannya sampai di sini,” katanya.
- Kolaborasi EVOS Legends dan ONIC Esports demi Indonesia di MSC 2023
- Eksklusif: Age buka-bukaan soal kondisi EVOS Legends di grand final
“Kita harus akui mereka sudah nge-tim berapa lama, sudah melewati masalah yang mungkin kita baru rasain. Tapi mereka butuh berapa tahun sampai bisa seperti itu?”
“Saya harap tim ini cuma butuh sampai bulan Mei saja untuk ada masalah-masalah. Mempelajari tim ini kurangnya di mana, Kita perbaiki semuanya di MSC,” kata dia.
Age pun punya pesan tersendiri untuk para pemain EVOS Legends. Dia berjanji akan mengembangkan tim sekuat mungkin, bahkan memastikan roster EVOS Legends tak akan berubah dalam waktu dekat.
“Saya Age bukan Age yang dulu di BTR. Saya bakal review game kalian kayak gimana, akan bekerja keras untuk perbaiki kesalahan kalian. Ingat dewasa,” tuturnya.
“Saya ingin kalian istirahat, lupakan game hari ini. Nanti diperbaiki semuanya saat kita sudah kumpul dan scrim lagi. Jujur mekanik kita kalah (dari ONIC).”
“Kita harus bisa jadi lebih dari alien juga. Mekanik kita harus jago, banyakin main rank, intinya kita tak boleh kalah mekanik one by one gitu. Mekanik kita kuat, kita kuat di teamplay, yakin saya kita bisa bantai.”
“Saya ingin semangatin kalian, saya janji kepada kalian untuk roster tak banyak berubah. Tapi kalian butuh improve secepatnya,” pungkas dia.
Ikuti akun resmi ONE Esports di Facebook, Instagram dan TikTok untuk mendapatkan kabar terkini esports, hasil pertandingan, gosip transfer dan update harian lainnya.
BACA JUGA: META baru EVOS Legends ditakuti ONIC Esports, ini buktinya
