Skylar menjadi nama yang terus dibicarakan beberapa hari terakhir. Goldlaner RRQ itu jadi pusat perhatian setelah rumor yang beredar.
Skylar berbicara saat live streaming bahwa dia tak akan bermain di season 12, bahkan berkata sudah ditendang oleh RRQ. Tak ada yang tahu itu kenyataan atau tidak, melihat belakangan Skylar memang live streaming tidak dari GH.
Ada yang menganggap serius, ada juga yang mengatakan itu candaan Skylar, terutama untuk para penghujat yang menyerangnya sejak kekalahan RRQ di playoff MPL ID S11.
Tak bisa dimungkiri permainan Skylar di playoff tak secemerlang ketika regular season. Ada dua momen saat melawan EVOS Legends yang mana diyakini berpengaruh pada hasil.
Pertama adalah ketika dia mengejar lawan terlalu jauh dan game terakhir Beatrixnya memilih tidak pulang lebih awal yang berujung kekalahan.
Namun, itu tak serta merta membuat pemain asal Manado itu harus meninggalkan roster utama. Ada beberapa alasan yang membuatnya menjadi salah satu pemain yang malah harus dipertahankan oleh RRQ.
- Gold laner baru RRQ bukan Kelra atau Oheb
- Goldlaner eksentrik Akira bicara kualitas Skylar dan potensi gabung RRQ Hoshi
Alasan RRQ tendang Skylar tak boleh terjadi
- Skylar sudah teruji dan klik dengan veteran
Sky adalah pemain yang sudah ada cukup lama ada di tim RRQ. Dia tentu sudah mengenal tradisi di dalam tim dan dekat dengan para veteran di sana.
Ini tak bisa didapatkan secara instan jika RRQ memiliki pemain baru. Tak hanya soal adaptasi, tapi tekanan bermain di RRQ sudah sangat diketahui oleh Skylar dan bisa jadi masalah pemain baru.
- Mekanik tinggi
Sudah tak diragukan lagi bahwa Sky punya mekanik yang sangat tinggi sebagai goldlaner. Permainan sabar, membaca gerakan musuh, dan menguasai bush-bush penting untuk melakukan gebrakan menjadi ciri khasnya.
Sky bukan tipe marksman yang mementingkan kill. Dia benar-benar objektif marksman yang menjadi kunci pada 1 momen yang biasa menjadi penentu kemenangan. Karena itu dia tak masuk daftar pembuat kill terbanyak.
- Calon ikon RRQ
Setelah Alberttt, pemain satu ini adalah calon ikon atau bintang besar RRQ. Sekarang saja namanya sudah mendulang dan masuk daftar salah satu wonderkid terbaik dua tiga musim terakhir.
Mungkin sang pemain belum mencapai potensi terbaiknya, tapi harus diingat lagi dia sedang dalam proses pengembangan. Semakin dewasa, semakin merasakan kegagalan, dia harusnya kian matang.
Tak ayal, jika bisa bangkit dari keterpurukan terbesar ini, dia bisa memimpin The New RRQ musim depan.
Ikuti akun resmi ONE Esports di Facebook, Instagram dan TikTok untuk mendapatkan kabar terkini esports, hasil pertandingan, gosip transfer dan update harian lainnya.
BACA JUGA: Skylar ditendang RRQ? Ini 3 goldlaner terbaik MLBB yang bisa jadi suksesor