Merebaknya pandemi virus Corona di seluruh dunia membuat banyak turnamen esports yang tengah berlangsung, kini harus dihentikan untuk sementara waktu, meski belum ada kejelasan kapan akan kembali bergulir. Tak terkecuali bagi salah satu turnamen besar seperti League of Legends Championship Series (LCS).
Terakhir kali pertandingan di LCS musim ini menggelar pertandingan mereka pada Selasa (10/3/2020). Setelah itu, semua laga yang telah dijadwalkan, harus ditunda penyelenggaraannya demi mengantisipasi hal-hal buruk lainnya kepada pemain, staf tim, dan juga fan.
Hal ini membuat beberapa pemain League of Legends hanya bisa menghabiskan waktu mereka di rumah dan bermain bersama rekan satu tim dan mantan rekan yang kini telah berganti seragam seperti yang dilakukan oleh andalan Team Liquid, Yiliang “Doublelift” Peng.
- Demi hindari penyebaran virus Corona, League of Legends Champions Korea digelar tanpa penonton
- Gambit Esports buat perubahan besar pada roster League of Legends-nya jelang LCL Spring Split 2020
Dengan banyaknya waktu senggang yang dimiliki, Doublelift berkesempatan untuk kembali bersatu dengan mantan rekan satu tim di Team SoloMid yang pernah mendominasi scene tertinggi League of Legends dengan menjuarai play-off LCS Spring 2016 dan 2017.
Bersama para pemain seperti Kevin “Hauntzer” Yarnell dan Dennis “Svenskeren” Johnsen serta dua pemain yang masih menjadi anggota TSM saat ini, Søren “Bjergsen” Bjerg dan Vincent “Biofrost” Wang, Doublelift tampak begitu bersemangat untuk bisa kembali bermain bersama mereka.
Dalam pertandingan melawan pemain dari tim profesional lainnya seperti Jake “Xmithie” Puchero dan Yasin “Nisqy” Dinçer, para anggota Team SoloMid 2016 ini seakan tidak kehilangan sentuhan dan chemistry mereka sebagai sebuah tim yang hebat.
Untuk menyaksikkan seperti apa permainan TeamSoloMid 2016 yang kembali bersatu, Anda dapat menontonnya melalui unggahan Doublelift berikut ini:
BACA JUGA: Riot Games pastikan bakal gelar turnamen League of Legends Mid-Season Invitational pada Juli 2020