Klub sepak bola FC Barcelona kini telah membuat langkah besar berikutnya dalam komitmen mereka terhadap esports dengan ikut bertanding di scene League of Legends (LoL). Game MOBA PC populer ini merupakan salah satu scene esports dengan penggemar dan penonton paling banyak di seluruh dunia.
Langkah ini diambil FC Barcelona dengan cara mengikuti Superliga pada 2022. Ajang ini merupakan turnamen esports tertinggi yang ada di Spanyol dan diselenggarakan oleh Professional Video Games League (LVP, Grupo Mediapro).
League of Legends merupakan salah satu game yang cukup populer di Spanyol. Ada dua tim terbaik di Spanyol yang bersaing di Superliga, yaitu Vodafone Giants sebagai juara pada edisi terakhir. Tim yang mereka kalahkan di final adalah UCAM Esports Club yang digelar pada 12 Agustus 2021 di Barcelona.
Tim League of Legends lainnya yang juga disegani di Superliga adalah Movistar Riders, G2 Arctic, dan MAD Lions Madrid, dan Astralis yang juga dimiliki oleh kapten tim sepak bola pria FC Barcelona, Gerard Pique, bersama streamer Ibai Llanos.
Komitment FC Barcelona untuk terjun lebih dalam lagi ke esports ini dipandang sebagai sektor strategis bagi klub yang telah mereka lakukan dalam dua tahun terakhir. Mereka ingin semakin meningkatkan profil klub untuk menjangkau penggelar lebih banyak lagi.
- Bagaimana cara Riot Games pindahkan Worlds 2021 dari China ke Islandia dalam 2 bulan
- M3 World Championship berpotensi terbuka untuk umum
Apa itu Superliga League of Legends?
Superliga adalah turnamen League of Legends terpenting di Spanyol dan salah satu yang terbaik di Eropa, dalam hal penonton dan talenta yang bertanding.
Pada akhir musim panas 2021, Superliga telah ditonton oleh hampir lima juta orang yang merupakan rekor tertinggi sejauh ini. Turnamen ini juga telah mengumpulkan lebih dari 2,6 juta jam ditonton, naik sebesar 39 persen dari tahun sebelumnya.
Selain itu, pertandingan grand final Superliga juga ditonton oleh 300.000 penonton yang juga sukses memecahkan rekor sebelumnya sebanyak 73.596 orang dan mencapai AMA (Average Minute Audience) sebanyak 43.191 penonton, atau meningkat 165 persen dari final di musim panas 2020.
Divisi esports yang telah dimiliki FC Barcelona
Komitmen untuk mengembangkan divisi esports baru dari FC Barcelona merupakan bagian dari strategi digital klub dan termotivasi oleh keinginan klub di lapangan yang sama, yaitu untuk menjadi pemeran utama di sektor esports digital di seluruh dunia dalam beberapa tahun ke depan.
FC Barcelona juga membangun banyak divisi untuk membantu menghubungkan klub dan filosofinya dengan audiens baru, khususnya di antara pasar berkembang untuk sepak bola dan untuk membawa brand klub ke negara-negara seperti Amerika Serikat atau China.
Selama menjalankan proyek di esports, mereka tetap berpegang teguh dengan nilai-nilai dari FC Barcelona, yaitu hanya berpartisipasi dalam game yang tak memiliki unsur tanpa kekerasan, sambil mempromosikan kesetaraan gender, dan komitmen untuk mendidik penggemar dan pemain.
Sejauh ini, FC Barcelona telah memiliki beberapa divisi esports, yaitu dengan memiliki tim untuk eFootball PES, Rocket League, dan Hearthstone. Ketiga divisi ini telah ikut berkompetisi selama dua tahun terakhir.
BACA JUGA: EDward Gaming juara LOL Worlds 2021
