Menjelang FFML S7 bergulir, RRQ resmi memperkenalkan lineup baru dengan kehadiran Erick “Wings” sniper handal yang dulu bermain untuk tim GPX.
Sebagai salah satu tim yang berhasil mengukir sejarah di FFIM 2022 Fall, RRQ menatap FFML S7 dengan misi besar yakni membidik gelar juara. Perubahan pun hadir usai FFWS 2022 Bangkok di mana mereka berpisah dengan Viktor “Maybee” Innosensius.
Perombakan besar ini tentu disesuaikan oleh kebutuhan tim sesuai rancangan sang pelatih Adi “Adi” Gustiawan. Tak hanya memperkenalkan pemain baru, RRQ resmi menghapus nama “Kazu” sesuai dengan arahan sang CEO, Andrian “AP” Pauline.
- Jadwal FFML Season 7, hasil pertandingan dan cara menonton
- Tajam dan berani, roster baru EVOS Divine untuk FFML Season 7 lebih sangar!
Menurut coach Adi, penghapusan nama tersebut tidak memberikan efek signifikan terhadap performa tim untuk FFML S7. Dalam acara Mabar RRQ x Sukro di Tebet, Jakarta Selatan, baginya nama “Kazu” hanyalah simbol pembeda saja.
“Menurut saya pribadi, nama “Kazu” dihilangkan itu tidak masalah ya. Karena dulu juga setiap tim punya nama hanya untuk membedakan setiap divisi. Misalnya di MLBB ada Hoshi, Sena, kalau PUBG Mobile ada Ryu dan lainnya,” ucap Adi.
Dengan adanya Wings, berikut adalah lineup roster RRQ untuk FFML S7:
1. Richard “Legaeloth” Manurung (IGL)
2. Shahir “Razorr” Thaksir (Rusher)
3. Aby “Abaay” Siliwangi (Rusher)
4. Ibnu Nasir “Pacman” Ramdani (Support)
5. Erick “Wings” (Sniper)
6. Adi “Adi” Gustiawan (Pelatih)
7. Cintia “Floo” Florentina (Manajer)
Adi ungkap alasan utama RRQ merekrut Wings
Dalam kesempatan terpisah, kepada ONE Esports coach Adi mengungkap alasan mengapa RRQ merekrut Wings sebagai pengganti role yang ditinggalkan Maybee.
Menurut Adi, Wings memiliki atribut skill yang tepat untuk menggantikan Maybee dengan role yang sama. Pemilihan Wings juga sesuai dengan rancangan strategi yang dibutuhkan oleh Adi di mana akan ada perubahan besar dari META permainan team RRQ.
“Kami mau memfokuskan objektifitas permainan di sniper/support, mendukung rusher dengan cara apa pun untuk memaksimalkan damage dan penyerangan lebih konsisten dan merata. Dalam artian, tidak harus meniti-beratkan semua beban penyerangan para rusher,” tambah Adi.
Tidak hanya mengganti role Maybee, kehadiran Wings turut membantu kinerja Pacman yang juga adalah seorang sniper. Menurut Adi, dalam kondisi tertentu team RRQ perlu META 2 sniper maka ia memilih pemain yang terbaik.
“Bukan berarti Maybee atau Pacman sebagai sniper tidak bagus, tidak. Kemungkinan nanti akan hadir di META selanjutnya adanya dua sniper bisa memberi impact ke dalam game. Secara overall mengapa kami memilih Wings, dari segi gameplay dia memang orang yang tepat untuk mengisi posisi yang kosong setelah ditinggalkan Maybee,” pungkasnya.
Semoga dengan adanya Wings bisa memberikan yang terbaik untuk pasukan sang ‘Raja’ di FFML Season 7 yang akan segera bergulir.
Ikuti akun resmi ONE Esports di Facebook, Instagram dan TikTok untuk mendapatkan kabar terkini esports, hasil pertandingan, gosip transfer dan update harian lainnya.
BACA JUGA : Waspadai kekuatan 3 senjata Free Fire berikut di tahun 2023