Petenis asal Rusia yang baru saja sukses menjadi kampiun di turnamen Shanghai Masters 2019, Daniil Medvedev, mengaku bahwa dirinya menjadikan esports sebagai opsi kedua jika ia tak jadi seorang petenis profesional.
Daniil Medvedev sukses menjuarai Shanghai Masters 2019 pada Minggu (13/10/2019) setelah di partai final sukses mengalahkan petenis muda Jerman, Alexander Zverev dua set langsung, 6-4, 6-1.
Setelah sukses merebut gelar tersebut, petenis berperingkat empat dunia versi ATP berusia 23 tahun itu mengaku bahwa dirinya sempat ingin berkarier di dunia esports.
- WePlay! Bukovel akan menjadi Minor kedua pada DPC 2019/20
- Semua yang perlu Anda ketahui tentang Fortnite Chapter 2
Hal tersebut disebabkan oleh kecintaannya kepada game simulasi sepak bola, FIFA, yang dahulu sering ia mainkan.
“Saya belum pernah bermain FIFA 2020 dan hanya sedikit bermain FIFA 2019. Namun, jika tidak menjadi pemain tenis seperti saat ini, saya akan menjadi atlet esports,” tutur Medvedev.
Wajar saja jika Medvedev belum sempat mencicipi game FIFA 20 karena baru dirilis pada 24 September 2019.
Sebagai atlet muda profesional, Medvedev tidak memiliki banyak waktu luang untuk bermain karena memiliki tanggung jawab besar dan fokus meningkatkan karier serta kemampuannya dengan banyak berlatih dan memperhatikan permainan lawan.
