BOOM Esports secara resmi mengumumkan bahwa Boltz, Chelo, Shz, Yel, dan coach Apoka kini telah meninggalkan organisasinya. Setelah melakukan diskusi panjang dengan manajemen, anggota tim Counter-Strike: Global Offensive (CS: GO) BOOM Esports yang berada di Brasil itu memutuskan untuk mencari suasana baru.

Selama membela BOOM Esports, tim CS:GO Brasil itu telah memiliki perjalanan yang hebat. Meski scene CS: GO di sepanjang 2020 tidak berjalan sesuai dengan rencana akibat pandemi, mereka tetap menunjukkan kegigihan dan determinasi tinggi dengan meraih gelar juara di setiap turnamen yang diikuti.

“Saya sangat berterima kasih kepada Ale, Yel, Boltz, Chelo, Felps, Bruno, dan Fer di waktu yang singkat. Saya bangga bahwa kami banyak mencapai kesuksesan bersama dan telah membuat nama tersendiri untuk di title esports yang sangat kompetitif,” ucap Gary Ongko, CEO BOOM Esports, dalam rilisnya.

“2020 menjadi tahun yang tidak kami sangka. Rencananya kami akan bertanding di ESL Pro League di Malta dan berlanjut untuk berkompetisi di Amerika Utara dengan berlatih di Kanada. Namun, COVID-19 telah banyak mengubah rencana kami.”

“Meski mengalami kesulitan di awal sampai dengan akhir tahun, kami berhasil meraih 100 persen kemenangan di turnamen yang diikuti, meraih kualifikasi major, meraih kualifikasi IEM dan ESL Pro League, serta menjadi salah satu tim terbaik di Amerika Selatan. Terima kasih atas prestasinya bersama kami dan saya berharap yang terbaik bagi karier kalian ke depannya,” tutur Gary.



Hal yang kurang lebih sama juga diungkapkan oleh pelatih Alessandro “Apoka” Marcucci. Ia mengaku sangat senang selama membela BOOM Esports dan membuka peluang bagi kedua belah pihak untuk kembali menjadi satu keluarga di masa yang akan datang.

“Menjadi 11 bulan yang luar biasa di BOOM. Bersama-sama, kami telah memenangi seluruh turnamen dan membuat cerita yang indah di Amerika Selatan. BOOM menyambut kami dengan luar biasa dan mereka selalu mempercayai kami,” ucap Apoka.

“Kami pergi dengan pintu tetap terbuka dan saya yakin bahwa BOOM akan tetap berada di hati kami. Kami sangat berterima kasih kepada seluruh staff dan fans di Indonesia. Pelukan spesial kepada fans di Brasil karena tanpa kalian, kami tidak bisa menciptakan sejarah di Brasil.”

“Terima kasih juga kepada Gary yang telah menganggap kami sebagai teman, seseorang yang selalu hadir dan mendukung kami, baik di dalam maupun di luar server,” tutur Apoka.

BOOM Esports mengaku sangat sedih harus melepas para pemain CS: GO mereka di Brasil. Namun dalam rilisnya, BOOM Esports mengungkapkan kepada fans, khususnya di Brasil, bahwa organisasi akan terus ada untuk mengejar mimpi di scene CS:GO.

Artinya, BOOM Esports akan kembali berusaha untuk membentuk daftar roster CS: GO baru di Brasil pada masa yang akan datang demi terus menjadi tim yang mampu menjuarai semua turnamen yang diikuti.

BACA JUGA: Bintang CS:GO Indonesia, BnTeT, tengah didekati EXTREMUM