G2 mengalahkan Fnatic 2-1 dalam gelaran semifinal IEM Katowice 2020. Kemenangan ini juga membawa G2 ke partai grand final.

Kemenangan atas Fnatic tidak hanya mengantarkan G2 ke grand final, namun juga memperpanjang rentetan kemenangan beruntun G2 di tahun 2020.



KennyS cs benar-benar tak terhentikan di tahun ini. Mereka sudah memenangkan sembilan pertandingan, termasuk laga semifinal tadi malam. Ronde terakhir semifinal di map ‘Train’ berakhir dramatis saat Fnatic gagal menjinakan bom di detik-detik terakhir.

G2 mulai mendominasi pertandingan pada map pertama ‘Inferno’ yang merupakan map pilihan Fnatic. Tim asal Perancis tunjukan penampilan solid di sisi CT dan memenangkan pertandingan dengan skor 16-12. KennyS dan JaCkz jadi aktor utama dengan total 55 kill.

Di ‘Dust II’, Fnatic balas menjawab kekalahan mereka. Setup cemerlang dieksekusi dengan efisien baik saat menyerang maupun bertahan. Namun kemenangan ini tidak akan terjadi tanpa penampilan impresif Brollan kala ia dihadapkan pada situasi sulit satu lawan empat.

Skor imbang memaksa pertandingan diselesaikan dengan game tiga. Map ‘Train’ jadi pilihan di laga ini. Pertarungan berjalan sengit, kedua tim tidak bisa mendominasi lawannya. Namun G2 berhasil keluar sebagai pemenang setelah mengeksploitasi kelemahan Fnatic di bombsite B.

KennyS jadi MVP pertandingan dengan 70 kill. Berbicara statistik, ini adalah penampilan terbaik AWPer asal Perancis dengan 1,28 KDA sejak ELEAGUE Season 1 tahun 2016 lalu.

BACA JUGA: Seluruh pertandingan play-off CS:GO IEM Katowice 2020 tak boleh dikunjungi oleh penonton