Salah satu pentolan divisi Counter-Strike: Global Offensive (CS:GO) FaZe Clan, Olof “olofmeister” Kajbjer, kini telah memutuskan untuk beristirahat. Bahkan pemain berusia 28 tahun itu juga mundur dari roster aktif FaZe Clan.
Hal ini diungkapkan langsung oleh pihak FaZe Clan melalui unggahan mereka di akun Twitter resmi organisai. Pada postingan tersbeut, FaZe Clan mengungkapkan kabar duka tersebut dan pihaknya belum mengungkapkan siapa yang akan menggantikannya.
Pada unggahan tersebut, FaZe Clan pun menyertakan sebuah foto berisikan pernyataan langsung dari Olofmeister yang mengaku kelelahan dan hilangnya motivasi bertanding.
“Saya telah memutuskan untuk beristirahat dari Counter-Strike. Selama periode Selama beberapa periode terakhir saya merasa begitu kelelahan dan kehilangan motivasi, jadi say aharus adil kepada diri sendiri, rekan satu tim, dan FaZe, ucap Olofmeister.
“Saya masih mencintai permainan dan scene, tetapi saya perlu untuk mengembalikan motivasi. Jadi saya memilih mengambil waktu rehat untuk memulihkan semuanya dan berpikir tentang masa depan saya,” tuturnya.
- T1 kembali tambahkan satu mantan pro player CS:GO ke tim Valorant
- Setelah 10 tahun berkarier di CS:GO, Freakazoid pensiun dan masuki esports Valorant
Saat ini, tidak jelas apakah Olofmeister akan kembali ke lineup aktif FaZe Clan di masa yang akan datang atau mungkin hengkang ke tim lain. Namun, Olof pernah melakukan hal yang sama dengan beristirahat pada April 2018. Pemain veteran tersebut kembali setelah 100 hari beristirahat dan datang dengan performa yang hebat.
Sejak bergabung dengan FaZe Clan pada Agustus 2017, Olof telah berhasil mempersembahkan gelar ESL One: New York 2017, Premier ELEAGUE 2017, ECS S4, EPICENTER 2018, BLAST Pro Series: Miami 2019, dan BLAST Pro Series: Copenhagen 2019.
Lelah dan jenuh dalam bermain adalah hal yang sangat wajar terjadi kepada para pemain, terlebih di level kompetitif tertinggi. Mereka terus dituntut untuk bisa menunjukkan performa terbaik di setiap pertandingan, dan hal ini bukan sesuatu yang mudah untuk dilakukan oleh seorang pemain profesional sekali pun.
BACA JUGA: Godsent masuki esports Valorant dengan hadirkan tim wanita pertama