Selama beberapa tahun ke belakang, scene Arena of Valor Indonesia selalu didominasi oleh EVOS Esports. Namun, perbedaan muncul tahun ini.
EVOS tak lagi berlari seorang diri. Dunia Games Esports menjadi tim yang tiba-tiba mencuat di ASL 2020.
Tak ada yang menyangka DG Esports berhasil mengalahkan semua lawannya di ASL sampai paruh pertama musim, termasuk EVOS. Mereka pun kini duduk di puncak klasemen, bahkan menjadi salah satu wakil Indonesia di AOV Premier League 2020.
ONE Esports penasaran terkait apa yang membuat DG menjadi begitu kuat. Padahal di musim-musim sebelumnya mereka kerap kesulitan menembus papan atas. DS Laner tim, Muhammad “Mammon” Fikri, mengungkapkannya.
- DG Mammon ungkap 3 DS Laner terbaik di AOV
- Demi jenjang internasional, DG Mammon tinggalkan Mobile Legends untuk AOV
“Rahasia kami berkembang saat ini yaitu selalu melatih skill individu dan kerja sama tim, terutama di server luar secara rutin,” jelasnya eksklusif kepada ONE Esports.
“Saya pribadi melatih skill individu di server luar paling tidak delapan sampai 10 jam perharinya,” tambah dia.
Mammon menjadi pemain yang mencolok performanya musim ini. Ia dianggap sebagai player AOV Indonesia paling berkembang versi Steven Age dan Tiara Evalda.
“Saya sangat bersyukur dengan tanggapan mereka. Kehadiran saya di pro scene AOV Indonesia bisa dinotice sama orang yang lebih berpengalaman,” tutup Mammon.
BACA JUGA: AOV: Cuma EVOS dan DG Esports yang bisa ujicoba dengan tim asing