Keputusan EVOS Esports untuk men-disband divisi Arena of Valor (AoV) mereka pasca-menjuarai AoV Star League (ASL) Season 4 membuat terjadinya perubahan wakil Indonesia di ajang tertinggi dari scene game MOBA mobile ini, AoV International Championship (AIC) 2020.
Sebagai juara ASL Season 4, EVOS Esports sebenarnya berhak untuk tampil mewakili Indonesia di ajang AIC 2020. Namun karena telah di-disband, hal ini menjadi berkah tersendiri bagi runner-up ASL Season 4, Dunia Games (DG) Esports. Kini mereka mendapatkan satu slot untuk tampil di ajang tersebut.
Jika menilik dari laman Liquipedia.net, selain DG Esports, Indonesia masih memiliki peluang menyertakan dua tim lagi melalui babak Indonesia Qualifier. Namun belum ada pernyataan resmi mengenai hal ini.
Selain DG Esports, tim-tim lain yang telah memastikan diri lolos ke AIC 2020 ini adalah Saigon Phantom, Team Flash, BOX Gaming (Vietnam), Flash Wolves, MAD Team, Hong Kong Attitude (Taiwan), Talon Esports, Buriram United Esports, POPS Bacon Time (Thailand), Hope Gaming (Rusia), dan Overclock Esports (Latinamerica). Total ada 16 tim yang tampil.
Namun untuk Overlock Esports, mereka sudah memutuskan untuk mundur dari turnamen ini karena permasalahan penerbangan dari negara mereka, Brasil, menuju lokasi pertandingan. Seperti diketahui bahwa AIC 2020 ini digelar secara offline di salah satu negara Asia.
Salah satu hal paling fantastis yang dihadirkan AIC 2020 adalah total hadiah sebesar US$500.00 atau sekitar Rp7 miliar. Jumlah tersebut adalah salah satu prizepool tertinggi dari turnamen esports internasional di antara game MOBA mobile lainnya.
Rincian dari distribusi prizepool yang ada di AIC 2020 adalah Rp3 miliar untuk tim yang berhasil menjadi juara, Rp1,5 miliar untuk runner-up dan sisanya akan diberikan kepada tim-tim berdasarkan posisi masing-masing.
Turnamen ini akan terdiri dari empat tahap, yaitu babak Grup, Perempat Final, Semifinal, dan Grand Final. AIC 2020 akan dimulai dengan babak grup pada 19-29 November dan diakhiri dengan Grand Final pada 20 Desember.
Para Challengers AOV dapat menyaksikan semua pertandingan yang akan disiarkan langsung di berbagai platform streaming dan akan disertai dengan komentator lokal dalam 5 bahasa — Inggris, Indonesia, Cina, Thailand, dan Vietnam.
BACA JUGA: Honor of Kings, AoV versi Cina pemilik 100 juta pemain aktif harian