Babak Group Stage turnamen Arena of Valor World Cup alias AWC 2021 telah rampung digelar akhir pekan lalu. Babak ini telah mengikis 16 tim peserta menjadi delapan terbaik untuk lolos ke fase playoff.
Di fase grup, tim-tim dari Garena Challenger Series (GCS) Taiwan dan RoV Pro League (RPL) Thailand tampil mendominasi. Kedua liga tersebut berhasil mengamankan tiga tim di babak playoff, alias semua wakilnya yang ada di AWC 2021.
GCS menyertakan MAD Team, ONE Team Esports, dan Most Outstanding Player (MOP) Team. Sementara RPL menyertakan Bacon Time, dtac Talon Esports, dan Buriram United Esports
Di fase grup, muncul beberapa player dengan performa menonjol. Tak hanya di sektor core, tetapi di setiap role yang ada di dalam permainan, yaitu Support, Mid Lane, Abyssal Dragon, Dark Slayer, dan Jungle. Berikut ulasannya.
- Aksi brilian KuKu di AWC 2021 hancurkan Buriram United
- 2 comeback antarkan Dewa United bekuk Team Flash di AWC 2021
Para MVP di setiap role fase grup AWC 2021
Support: Kevin (MOP Team)
Most Outstanding Player (MOP) Team berhasil menunjukkan kepada para penggemar Arena of Valor alasan mengapa mereka berhasil menjadi juara GCS Spring 2021. Kai-Wen “Kevin” Huang dari MOP Team adalah player support roaming paling dominan di fase grup AWC 2021.
Kevin berhasil memainkan peran besar dalam kemenangan mereka atas Overclock Esports, mengakhiri Game 1 hanya dalam 4 menit dan 27 detik. Pertandingan itupun membuat MOP sukses mencatatkan sejarah, mengalahkan rekor dtac Talon di AWC 2021 atas lawan yang sama dengan selisih beberapa detik.
Hal ini sebagian besar disebabkan oleh ping tinggi dan permasalahan server yang dialami oleh Overclock Esports, mengingat AWC 2021 digelar secara online dan tim tersebut bermain dari Brasil.
Mid lane: IpodPro (dtac Talon Esports)
Tak diragukan lagi bahwa Pakkapon “IpodPro” Saethong merupakan salah satu player dengan performa terbaik di fase grup AWC 2021. Ia sukses meraih tujuh gelar MVP dari 12 game yang dimainkan oleh dtac Talon Esports di Grup D.
Selain itu, IpodPro juga memegang KDA tertinggi di antara semua mid laner sejauh ini di ajang tersebut.
Abyssal Dragon: Difoxn (Buriram United Esports)
Fans Buriram United Esports patut berterima kasih kepada Parit “Difoxn” Pornrattanapitak setelah berhasil menjadi salah satu penenti lolosnya mereka ke babak playoff dari Grup A.
Difoxn berhasil membantu Buriram United Esports memenangi pertandingan seru menghadapi juara AWC 2019, Team Flash, ketika mereka berhasil menghancurkan semua tower lawan tanpa kehilangan satu pun milik mereka.
Violet milik Difoxn juga tidak mengecewakan timnya. Dia berhasil memberikan damage besar untuk menembus struktur pertahanan Team Flash untuk membantu tim meraih kemenangan dan lolos ke playoff, sekaligus menyingkirkan wakil Vietnam tersebut.
Sebelumnya, Difoxn bertukar role dengan kapten timnya, Sanpett “FirstOne” Marat, di ajang Arena of Valor International Championship (AIC) 2020. Kini, ia telah kembali berada di jalur Abyssal Dragon untuk AWC 2021.
Dark Slayer: MarkKy (Bacon Time)
Jessadapun “MarkKy” Siriputtanapon adalah pemegang rekor KDA terbaik di babak grup AWC 2021. Dia adalah sosok utama di balik raihan sempurna Bacon Time di Grup C, di mana mereka berjumpa UndeRank, ArchAngel, dan Saigon Phantom.
Jungle: QuangHai (V Gaming)
AWC 2021 merupakan turnamen yang sangat berkesan bagi V Gaming, karena ini adalah penampilan pertama mereka di pentas internasional.
Meski demikian, Nguyễn “QuangHai” Quang Hải yang merupakan Jungle mereka berhasil mendapatkan tiga gelar MVP di gagak grup. Raihan ini sangat mengesankan, mengingat ini adalah debutnya di turnamen besar AoV.
BACA JUGA: Overclock Esports berterima kasih atas dukungan fans di AWC 2021